Nonton Drakor Saat Puasa? Berani Tantang Allah dan Hina Martabat? – Temukan Fakta Mengerikan di Balik Hiburan Sesat Ini!
Di era modern ini, menonton drama Korea atau yang biasa disebut drakor sudah menjadi kegiatan yang biasa dilakukan oleh kalangan masyarakat. Terutama pada saat bulan Ramadan atau puasa, banyak yang menonton drakor untuk mengisi waktu luang. Namun, ada sebuah pertanyaan yang sering muncul, apakah menonton drakor saat puasa membatalkan puasa?
Pertanyaan ini mungkin terdengar sepele, namun tidak sedikit yang masih belum mengetahui jawabannya. Sebelum kita membahas lebih lanjut, mari kita kenali terlebih dahulu apa itu drakor.
Apa Itu Drakor?
Drakor atau drama Korea adalah salah satu jenis acara televisi yang berasal dari Korea Selatan. Drama Korea memiliki penggemar yang cukup banyak di berbagai negara, termasuk di Indonesia. Selain cerita yang menarik, drama Korea terkenal dengan pemainnya yang tampan dan cantik. Beberapa drama Korea bahkan memiliki penggemar yang fanatik.
Namun, di balik popularitasnya, menonton drakor juga memiliki risiko yang cukup besar. Terlebih lagi jika menontonnya saat bulan Ramadan atau puasa.
Apakah Nonton Drakor Saat Puasa Membatalkan Puasa?
Jawaban singkatnya: TIDAK. Menonton drakor saat puasa tidak membatalkan puasa. Karena puasa adalah kewajiban yang harus dilakukan oleh setiap Muslim dengan menahan diri dari makan, minum, dan segala jenis hal yang dapat membatalkan puasa.
Namun, meskipun menonton drakor tidak membatalkan puasa, namun terdapat risiko besar yang mengiringinya. Di antara risiko tersebut adalah hilangnya rasa malu dan kehormatan diri, serta terhutang zikir kepada Allah.
Hilangnya Rasa Malu dan Kehormatan Diri
Menonton drama Korea memiliki dampak besar pada psikologi seseorang. Kita mungkin terbawa suasana ketika menonton drama Korea, sehingga emosi kita berubah. Terlebih lagi jika menontonnya dengan terlalu sering atau terlalu lama.
Banyak drama Korea yang mengandung unsur romantis dan melibatkan adegan-adegan intim antara pasangan di dalamnya. Kita mungkin merasa biasa-biasa saja menontonnya, namun hal tersebut dapat membuat kita kehilangan rasa malu dan kehormatan diri.
Saat kita kehilangan rasa malu dan kehormatan diri, maka kita juga kehilangan kewaspadaan kita terhadap perbuatan dosa yang mungkin kita lakukan. Kita mungkin jadi lebih mudah melakukan perbuatan-perbuatan dosa di luar drakor seperti halnya mesum, berkata kasar, dan sebagainya.
Terhutang Zikir Kepada Allah
Drakor tidak hanya berpotensi mempengaruhi psikologi kita, namun juga bisa membuat kita terhutang zikir kepada Allah. Saat menonton, kita mungkin lupa waktu, bahkan sampai terlewatkan waktu sholat.
Lupa waktu sholat tentu akan mempengaruhi ibadah kita, sehingga kita terhutang zikir kepada Allah. Padahal, zikir kepada Allah adalah hal yang sangat penting dalam ibadah kita.
Kesimpulan
Jadi, apakah menonton drakor saat puasa membatalkan puasa? Jawabannya jelas tidak. Namun, ada dampak besar yang dapat mempengaruhi keimanan kita, seperti hilangnya rasa malu dan kehormatan diri serta terhutang zikir kepada Allah.
Sebagai umat Muslim, kita harus lebih bijak dalam memilih hiburan. Kita harus menghindari hiburan yang dapat mempengaruhi psikologi kita dan terhutang zikir kepada Allah. Sebaliknya, kita harus memilih hiburan yang menyehatkan dan dapat memperkuat iman kita.
FAQ
1. Apakah menonton drakor saat puasa membatalkan puasa?
Jawabannya: Tidak. Menonton drakor saat puasa tidak membatalkan puasa.
2. Apa dampak dari menonton drakor?
Jawabannya: Beberapa dampak menonton drakor adalah hilangnya rasa malu dan kehormatan diri, serta terhutang zikir kepada Allah.
3. Apa yang harus dilakukan agar tidak terhutang zikir kepada Allah saat menonton drakor?
Jawabannya: Kita harus bijak dalam memilih hiburan yang tidak mempengaruhi psikologi kita dan tetap ingat waktu sholat.
Gambar: