Nonton Film The Dark Hour (2006) Subtitle Indonesia – Nonton Film The Dark Hour (2006) Subtitle Indonesia: Tontonan Menegangkan dengan Begitu Banyak Momen Misteri
The Dark Hour (2006) adalah film horor Jepang yang menjadi karya besar dari sutradara Eiichirō Hasumi. Film ini cukup menarik dan sukses menarik perhatian para penggemar horor. Film ini mengikuti kisah sekelompok orang yang terjebak di dalam kantor mereka selama peristiwa misterius yang terjadi dalam waktu satu jam, yang disebut “The Dark Hour”. Apa yang mereka sadari adalah, dalam waktu yang sangat singkat, dunia mereka benar-benar berubah.
Sinopsis
Film ini dimulai dengan cerita bahwa di malam hari, dalam rentang waktu satu jam, fajar tidak datang. Petunjuk kejadian ini mulai muncul saat terjadi beberapa fenomena aneh di sekitar kota. Konon, mereka yang masih berada di luar rumah ketika jam menunjukkan pukul 4 pagi akan diubah menjadi monster dan berkeliaran di jalanan.
Saat itu, sekelompok orang yang terlibat dalam proyek memutuskan untuk tetap bekerja di kantor sebelum menerima peringatan untuk tetap berada di dalam ruangan ketika jam menunjukkan 3:30 pagi. Sambil mengarungi situasi yang tidak dapat dijelaskan dengan logika, mereka mulai menggali rahasia dari satu sama lain.
Biodata pemain
Film ini dibintangi oleh Yuko Takeuchi sebagai Makoto Kawashima, Hiroshi Tamaki sebagai Minoru Fukaura, dan Kippei Shiina sebagai Taiyo Akiba. Yuko Takeuchi banyak membintangi film-film horor seperti Ju-On: The Final Curse, dan Be with You. Hiroshi Tamaki dikenal dengan perannya dalam drama televisi Hataraku Maō-sama! dan adaptasi film dari manga Attack on Titan. Sedangkan Kippei Shiina pernah membintangi drama televisi Ataru, Proposal Daisakusen, dan film Battle Royale II: Requiem.
Rumah produksi dan Negara
The Dark Hour (2006) diproduksi oleh TBS dan digarap oleh sutradara Eiichirō Hasumi. Film ini dirilis pada 15 Januari 2008 di Amerika Serikat. Film ini merupakan film produksi Jepang yang disutradarai oleh sutradara asal Jepang, Eiichirō Hasumi.
Budget yang dihabiskan untuk pembuatan film ini
Tidak ada data pasti mengenai anggaran yang dikucurkan dalam pembuatan The Dark Hour (2006). Namun, diketahui bahwa film horror biasanya tidak membutuhkan anggaran yang terlalu besar, karena lebih didominasi oleh efek suara dan nuansa gelap daripada efek visual yang mahal.
Keuntungan yang didapatkan setelah penayangan
Film ini sukses di Pasar Amerika Utara. Hanya dalam waktu lima hari, film ini mendapatkan pendapatan sebesar $ 6.033 dari empat layar bioskop. Pada akhirnya, film ini berhasil mengumpulkan pendapatan sebesar $31.214.
Keuntungan yang didapatkan oleh masing-masing pemain
Tidak ada informasi yang akurat mengenai keuntungan yang didapatkan oleh Yuko Takeuchi, Hiroshi Tamaki, dan Kippei Shiina. Namun bisa dikatakan bahwa walaupun pendapatan suatu film tidak terlalu tinggi, itu tidak selalu berarti bahwa penghasilan para pemainnya juga rendah.
Gosip dan fakta seputar film tersebut
Salah satu fakta menarik tentang film ini adalah film ini merupakan film horor pertama karya Eiichirō Hasumi sepanjang kariernya. Selain itu, film ini juga melihat kembalinya sutradara ke arah lebih seram dan berorientasi pada horor daripada film-film sebelumnya yang lebih bertema kejahatan.
Pro dan Kontra untuk Film The Dark Hour
Pro: Penuh dengan plot twist dan adegan horor yang seram. Film ini juga memiliki setting yang unik serta karakter yang kuat. Para pemainnya menampilkan penampilan yang kuat, membuat penonton terlibat secara emosional. Nuansa gelap dan menyeramkan dalam film ini sangat sesuai dengan genre horor.
Kontra: Pada aroma film ini muncul beberapa ide besar, namun tidak memungkinkan untuk menghasilkan hasil yang kuat. Film ini juga mempunyai beberapa adegan yang terlihat memaksa dan kurang masuk akal.
Rating: 3,5 bintang
Kesimpulan
The Dark Hour (2006) menceritakan kisah yang menarik dan memiliki potensi untuk menjadi film horor yang kuat, meski berakhir dengan perajuangan yang kurang memuaskan. Dalam beberapa hal, film ini berhasil mencapai tujuannya, karena memiliki karakter yang dalam, adegan yang menyeramkan, dan nuansa yang sangat gelap. Masing-masing elemen dalam film ini tidak berfungsi dengan baik jika dilihat dari sudut pandang yang lebih luas, tetapi secara keseluruhan masih memberikan sensasi yang cukup menarik.
